Translate

Senin, 26 November 2012

Aturan Pembuatan Entity Relationship Diagram (ERD)

Print Friendly and PDFPrintPrint Friendly and PDFPDF
Entity-Relationship (ER) model, mula-mula diusulkan oleh Chen pada tahun 1976, telah memperoleh penerimaan luas dalam bidang desain basis data dan bidang-bidang terkait. Sebuah alasan untuk ini adalah kesederhanaan dan kejelasan struktur konsep-konsepnya, yang memungkinkan para pengguna memodelkan objek-objek dunia nyata dan hubungannya dengan cara alami. Dalam desain basis data, ER model biasanya dikerjakan pada fase desain konseptual, yang bertujuan untuk memperoleh pandangan global independen sistem tentang aplikasi yang ada untuk basis data yang sedang dibangun. Aturan pembuatan ERD seperti dibawah ini:



1. Menentukan entitas Menentukan peran, kejadian, lokasi, hal nyata dan konsep dimana penggunaan untuk menyimpan data 
2. Menentukan relasi Menentukan hubungan antar pas angan entitas menggunakan matriks relasi 
3. Gambar ERD sementara Entitas digambarkan dengan kotak, dan relasi digambarkan dengan garis 
4. Isi kardinalitas Menentukan jumlah kejadian satu entitas untuk sebuah kejadian pada entitas yang berhubungan 

5. Tentukan kunci utama Menentukan atribut yang mengidentifikasikan satu dan hanya satu kejadian masing-masing entitas 
6. Gambar ERD berdasarkan kunci Menghilangkan relasi many to many dan memasukkan primary dan kunci tamu pada masing-masing entitas 
7.  Menentukan atribut Menentukan field -field yang diperlukan system 
8. Pemetaan atribut Memasangkan atribut dengan entitas yang sesuai 
9. Gambar ERD dengan atribut Mengatur ERD dari langkah 6 dengan menambahkan entitas atau relasi yang ditemukan pada langkah8. 
10. Periksa hasil Apakah ERD sudah menggambarkan system yang akan dibangun.


1 komentar: