Secara sederhana yang dimaksut dengan etika
bisnis adalah cara-cara untuk melakukan kegiatan bisnis, yang mencakup
seluruh aspek yang berkaitan dengan individu, perusahaan, industri
dan juga masyarakat. Kesemuanya ini mencakup bagaimana kita menjalankan
bisnis secara adil (fairness), sesuai dengan hukum yang berlaku (legal) tidak
tergantung pada kedudukan individu ataupun perusahaan di
masyarakat. Etika bisnis mengatur tentang kebiasaan dan perilaku
bisnis yang jujur dan berintegritas sedangkan lingkungan
merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi terhadap pembentukan dan
perkembangan perilaku individu, baik lingkungan fisik maupun lingkungan
sosio-psikologis.
Etika bisnis berkaitan
dengan lingkungan karena bisnis berada dilingkungan. Etika bisnis dipengaruhi
oleh lingkungan dan lingkungan juga dipengaruhi oleh etika bisnis. Lingkungan
disini dibagi menjadi Lingkungan intern dan ekstern. Lingkungan intern ini dimungkinkan untuk
dikendalikan oleh para pelaku bisnis, sehingga dapat diarahkan sesuai dengan
keinginan perusahaan sedangkan lingkungan ekstern yaitu lingkungan
yang berada diluar kegiatan bisnis yang tidak mungkin dapat dikendalikan begitu
saja oleh para pelaku bisnis esuai dengan keinginan perusahaan. pelaku
bisnislah yang harus mengikuti ”kemauan” lingkungan ekstern tersebut, agar
kegiatan bisnis bisa ”selamat” dari pengaruh lingkungan tersebut.
Hubungan etika bisnis dan
lingkungan intern merupakan bentuk pengendalian tindakan atau perilaku bisnis
terhadap lingkungan disekitar bisnis. Lingkungan intern meliputi tenaga kerja,
peralatan dan lain-lain. Lingkungan extern yang mempengaruhi etika dalam bisnis
yaitu lingkungan mikro dan lingkungan makro, lingkungan mikro yaitu pemerintah, pesaing, publik, dan konsumen. Lingkungan makro yaitu demografi, sosial politik,dan sosial
budaya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar